Seni dan Sastera : Diriku Seorang Rider

Terimalah sajak yang aku buat sendiri...huhu~

Diriku seorang rider,

Menunggang kuda bertayar dua,

Ke sana ke sini mengitari buana,

Bersatu dengan alam...mesra..

Aku sudah biasa begini,

Disengat bahang mentari siang,

Disimbah lembutnya gerimis petang,

Ditampar kedinginan sang angin malam,

Adakalanya diamuk badai sang ribut...

Itulah lumrah seorang rider,

Bermesra dengan alam..

Hadapi apa yang di hadapan,

Dengan disiplin dan kemahiran,

Harus ada kecekalan dan keberanian,

Diiringi doa kepada tuhan,

Destinasi yang seakan tak kesampaian,

Kini dalam genggaman seorang rider..!